Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan proses tumbuh kembang anak dan meminimalkan dampak yang mungkin terjadi dari kondisi permasalahan perkembangan atau disabilitas yang terjadi pada anak. Program ini diarahkan untuk mempersiapkan anak memasuki sekolah atau pendidikan lanjutan. Program intervensi dini ini diintegrasikan ke dalam layanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) inklusif yang diselenggarakan oleh Yayasan Wahana Inklusif Indonesia. Melalui aktifitas yang dirancang sesuai dengan capaian tugas perkemnbangan anak, anak peserta didik di PAUD ini mendapatkan kesempatan untuk bermain dan bersosialisasi Bersama teman sebaya, mendapatkan penguatan pada fungsi-fungsi pengindraan, peningkatan konsentrasi dan kemampuan berkomunikasi, penguasaan konsep-konsep dasar akademis, serta kematangan dalam kemandirian melakukan aktifitas keseharian.
Bagi para orangtua yang memiliki anak berkebutuhan khusus atau anak dengan disabilitas yang berusia di bawah 7 tahun dan ingin memanfaatkan program ini, dapat menghubungi kontak-kontak yang tersedia, atau langsung datang ke Lembaga kami.
Yayasan Wahana Inklusif Indonesia menyelenggarakan layanan bimbingan belajar yang inklusif bagi semua peserta didik tanpa terkecuali. Tujuan dari penyelenggaraan layanan ini adalah untuk membantu orang tua di rumah dan guru di sekolah dalam mendukung pencapaian hasil dan prestasi belajar yang optimal. Layanan pembelajaran ini dilaksanakan di kantor pelayanan WII dengan waktu yang disesuaikan dengan waktu di luar jam sekolah peserta didik. Layanan ini diberikan oleh pendidik dari WII yang telah dilatih untuk menyelenggarakan pembelajaran bagi semua peserta didik dengan menerapkan prinsip-prinsip penyelenggaraan pendidikan yang inklusif. Layanan bimbingan belajar dilaksanakan hari Senin sampai dengan Jumat pukul 08:00 – 18.00. Pada hari Sabtu pukul 08:00 – 15:00.
Layanan Asesmen dan pengembangan Program Pembelajaran Individual
Setiap anak yang mengikuti program pendidikan di Yayasan Wahana Inklusif Indonesia, baik pada layanan Intervensi Dini/PAUD, bimbingan belajar, dan home schooling akan terlebih dahulu melalui tahapan asesmen berupa asesmen akademik, asesmen fungsional, dan asesmen psikologis. Tujuan asesmen ini adalah untuk mengumpulkan informasi mendalam tentang berbagai potensi yang dimiliki oleh anak, yang akan menjadi dasar bagi pembuatan Program Pembelajaran Individual (PPI), pengembangan kurikulum yang dimodifikasi, dan perencanaan pembelajaran. Asesmen dilakukan oleh pendidik yang terlatih serta tenaga profesional yang menjadi rujukan dari WII. PPI dan perencanaan pembelajaran dikembangkan berdasarkan hasil asesmen. Bentuk layanan yang akan diterima anak akan ditentukan berdasarkan PPI dan rencana pembelajaran yang dilakukan oleh staff pendidik bersama dengan orang tua dan anak. PPI dan rencana pembelajaran ini akan dievaluasi secara berkala setiap 3 bulan. Pengembangan PPI dapat diselaraskan dengan kebutuhan pembelajaran anak di sekolah.
Program Homeschooling disediakan oleh Yayasan Wahana Inklusif Indonesia sebagai sebuah alternatif sekolah yang tersedia bagi anak berkebutuhan khusus, atau bagi anak yang mengalami berbagai permasalahan di sekolah formal dan belum mendapatkan solusi terbaik atas permasalahan tersebut. Homeschooling tersedia di semua jenjang dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas. Homeschooling ini dilaksanakan dengan menerapkan prinsip-prinsip penyelenggaraan pendidikan inklusif, di mana keragaman peserta didik betul-betul dihargai, dan penyelenggaraan pembelajaran yang disesuaikan dengan kondisi dan potensi masing-masing individu peserta didik.